Jenis Asam Amino Setengah Essensial. Asam amino setengah essensial adalah jenis asam Amino yang dapat di produksi oleh tubuh dalam jumlah terbatas setelah memenuhi kondisi tertentu. Jika kondisi tersebut tidak terpenuhi pada produksi asam amino essensial tersebut tidak terjadi sehingga di perlukan asupan dari luar.
Kondisi yang harus di penuhi agar asam amino jenis di produksi oleh tubuh adalah jika tubuh sehat dan sudah dewasa. Tubuh anak-anak tidak dapat memproduksi asam amino essensial ini.
Kondisi yang harus di penuhi agar asam amino jenis di produksi oleh tubuh adalah jika tubuh sehat dan sudah dewasa. Tubuh anak-anak tidak dapat memproduksi asam amino essensial ini.
Baca Juga:
- Jenis-jenis Tanda baca dan fungsinya Bentuk Kesusasteraan Indonesia
- Pengertian Osifikasi dan kalsitonin
- Katup dan Sistem Syaraf Jantung
- Organ Jantung
- Sistem Kardiovaskuler
- Klasifikasi Hidrokarbon
- Faktor-faktor yang mempengaruhi laju difusi
- Arti Respirasi
- Jenis Mutasi berdasarkan arahnya
- Jenis-jenis komponen elektronika dan simbolnya
- Struktur Jaringan penyusun Akar
Jenis asam amino setengah essensial
Asam amino setengah essensial di sebut juga sebagai semi-essential amino acids. Yang termasuk jenis asam amino setengah essensial antara lain adalah:
1. Arginin,Arginin merupakan salah satu asam amino yang sangat penting karena berperan banyak bagi tubuh seperti; dalam sistem metabolisme tubuh, sekresi hormon, sistem kekebalan tubuh, detoksifikasi amonia hingga pengobatan berbagai penyakit berat seperti HIV/Aids, diabetes, kanker, luka bakar, trauma benda keras, dll.
2. Histidin,Histidin merupakan asam amino esensial yang signifikan dalam pertumbuhan dan perbaikan jaringan. Histamin, yang merupakan salah satu bahan kimia penting dalam sistem kekebalan tubuh, berasal dari histidin. Histamin sangat berperan dalam meningkatkan dan mengontrol gairah seksual. Ketersediaan histidin dalam tubuh berpengaruh pada produksi histamin. Karena itu para ahli medis menganjurkan agar mengambil suplemen histidin bersamaan dengan vitamin B3 (niacin) dan B6 (pyridoxine), agar transformasi histidin menjadi histamin dapat terpenuhi.