loading...

Mekanisme Kerja Jantung


Mekanisme kerja Jantung. Jantung merupakan organ tubuh yang paling vital yang menentukan hidup mati seseorang. Setuju atau tidak, terserah anda. Namun dari pengamatan saya, seseorang baru di nyatakan meninggal ketika jantungnya berhenti bekerja. Jika hanya salah satu organ tubuh yang lain yang berhenti bekerja, seperti otak, organ gerak, dll, kehidupan seseorang masih bisa di pertahankan dengan menggunakan berbagai alat medis. 

Tetapi jika yang berhenti Jantung bekerja jantung maka artinya hidupnya tidak tertolong lagi. Jadi, bisa di simpulkan bahwa mati-hidupnya seseorang tergantung pada kerja jantung. Jantung bekerja dengan cara berdetak dan berdenyut.


Mekanisme kerja jantung terdiri dari 2 fase. Jika kedua fase tersebut terlampaui, maka artinya telah terjadi 1 siklus jantung. Siklus jantung adalah urutan kerja jantung dalam satu denyut jantung.  Fase kerja jantung yaitu:

1.  Fase Diastole,
Fase diastole adalah fase ketika jantung berdenyut dan mengendur sehingga darah mengalir masuk kedalam jantung. Dalam fase ini terjadi beberapa kegiatan, diantaranya:
  • Darah yang kaya akan oksigen mengalir di dalam vena pulmonalis menuju ke atrium kiri,
  • Kedua katup atrioventrikular (tricuspidalis dan bikuspidalis) tertutup, mencegah agar darah tidak masuk ke atrium kanan
  • Katup pulmonalis dan aorta tertutup, mencegah kembalinya darah dari arteri pulmonalis ke dalam ventrikel kanan dan dari aorta ke dalam ventrikel kiri.
  • Dengan bertambah banyaknya darah yang memasuki kedua atrium,, tekanan di dalamnya lebih besar dari ventrikel, katup A-V terbuka dan darah mulai mengalir dari atrium ke dalam ventrikel.
2. Fase Sistole,
Fase sistole adalah fase kontraksi di mana jantung memompa darah keluar menuju aorta untuk dialirkan ke seluruh tubuh, kecuali paru-paru. Kegiatan yang terjadi pada fase ini adalah:
  • Dinding atrium berkontraksi, memeras sisa darah dari atrium ke dalam ventrikel,
  • Ventrikel melebar untuk menerima darah dari atrium dan kemudian mulai berkontraksi,
  • Ketika tekanan dalam ventrikel melebihi tekanan dalam atrium, katup A-V tertutup,
  • Ventrikel terus berkontraksi, katup pulmonalis dan aorta membuka akibat peningkatan tekanan ini,
  • Darah menyembur keluar dari ventrikel kanan ke dalam arteri pulmonalis dan darah dari ventrikel kiri menyembur ke dalam aorta untuk kemudia di edarkan kseluruh tubuh,